Rabu 20 Apr 2022 13:46 WIB

Lailatul Qadar Bisa Disebut Lailatun Mubaraktun

Lailatul Qadar merupakan satu malam yang diberkahi oleh Allah SWT.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Agung Sasongko
Alquran
Foto:

Orang-orang yang menafsirkan Alquran sejak zaman periwayatan menyangka bahwa ayat ini musykilah, mengandung kesulitan dalam memahaminya. Sehingga untuk mengatasi kesulitan pemahaman itu mereka meriwayatkan bahwa Alquran diturunkan pada lailatul qadar dari bulan Ramadhan itu kelangit dunia yang semula berada di lauhilmahfuzh di atas tujuh lapis langit.
 
"Kemudian dari langit dunia diturunkan secara bertahap kepada nabi," katanya.
 
Lahiriyah pendapat mereka ini menyatakan bahwa pada bulan Ramadhan belum ada ayat yang diturunkan kepada Nabi dan hal ini bertentangan dengan lahiriyah beberapa ayat. Dengan pendapat mereka ini, dijadikannya bulan Ramadhan sebagai bulan berpuasa jadi tidak memiliki makna nikmat dan hikmah.
 
"Sebab keberadaan Aquran di langit dunia sama saja dengan keberadaannya di langit yang tujuh atau di lauhilmahfuzh, yang mana Alquran belum menjadi petunjuk bagi kita. Lagi pula cara turun seperti itu dan pemberitaanya yang demikian tidak memberi faedah apapun..." (Tafsir Al Manâr:ll/161).

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement