Ali Utsman menekankan, sepertiga malam terakhir adalah waktu yang memiliki fadhilah atas terkabulnya doa. Karena itu, seorang Muslim harus memperbanyak mohon ampun (beristighfar) pada waktu itu. Ini adalah ibadah mulia yang menghapus dan menutup dosa-dosa.
"Untuk mengetuk pintu Allah pada waktu sahur ini dan membersihkan jiwa, maka kita harus berdoa kepada Allah. Ingatlah bahwa para sahabat Nabi SAW jarang sekali tidur di waktu sahur itu, seperti malam terakhir," paparnya.
Dia kemudian mengutip firman Allah SWT, "Di dunia mereka sedikit sekali tidur diwaktu malam. Dan selalu memohonkan ampunan diwaktu pagi sebelum fajar." (QS Az Zariyat ayat 17-18).