Rabu 13 Mar 2024 20:42 WIB

Jangan Berputus Asa Jika Doa tidak Dikabulkan Sesuai Waktu yang Diinginkan

Putus asa adalah sikap yang dilarang Allah SWT.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi.
Foto: Republika.co.id
Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beberapa orang merasa putus asa ketika doa-doanya tidak dikabulkan pada waktu yang diinginkan. Mereka akhirnya ada yang memilih berhenti berdoa. Padahal putus asa adalah sikap yang dilarang Allah SWT.

Ibnu Atha'illah As Sakandari dalam kitab Al Hikam mengatakan agar menghindari perasaan putus asa. Manusia diminta agar tetap sabar karena Allah pasti akan menjamin doa-doa yang dipanjatkan.

Baca Juga

"Jangan berputus asa, meskipun engkau telah berdoa dengan keras, adanya saat penundaan dalam menerima karunia yang diharapkan. Dia telah menjamin bahwa Dia akan memenuhi doa dalam sesuatu yang dipilih-Nya untukmu, bukan pada apa yang engkau pilih untuk dirimu sendiri, dan pada saat yang Dia tentukan, bukan pada saat yang kamu inginkan," demikian kutipan hikmah keenam dalam kitab tersebut.

Menurut Atha'illah Allah akan menjawab doa-doa manusia yang memohon secara ikhlas dan penuh kerinduan. Mereka berdoa memohon pertolongan Allah SWT yang didorong oleh perintah-Nya untuk kembali kepada-Nya.

Oleh karena itu, kata Atha'illah, dalam menjawab doa hamba-Nya tergantung kepada kekuasaan Allah SWT. Manusia hanya perlu terus berdoa secara ikhlas dan menggantungkan diri kepada Allah SWT. Sebab Allah selalu mengetahui keadaan manusia yang sebenarnya.

Allah juga mengetahui kebutuhan dan pertolongan...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement