REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dzikir adalah tindakan mengingat dan menyebut nama-nama Allah atau doa-doa tertentu sebagai bentuk ibadah dalam agama Islam. Dari Alquran dan hadits, sangat banyak doa atau dzikir yang bisa diambil dan diamalkan.
Tidak sedikit juga para ulama yang mengajarkan dzikir dan doa khusus kepada santri-santrinya, baik yang pendek maupun panjang. Semuanya jenis dzikir itu mengandung kebaikan dan mempunyai pengaruh yang luar biasa.
Berbagai dzikir dan doa yang disyariatkan dalam Alquran dan hadits diajarkan sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah. Amalan yang dilakukan dengan ikhlas dan khusyuk diyakini lebih diterima oleh Allah.
Namun, ada sebuah dzikir yang paling disukai Allah. Dalam buku Hikayat Keajaiban Istighfar dan Shalawat Nabi, Fuad Abdurahman menjelaskan ada dzikir yang paling disukai oleh Allah SWT sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
“Sesungguhnya ucapan paling disukai Allah SWT adalah subahanallah wa bihamdih (Mahasuci Allah dan segala puji bagi-Nya).” (HR Muslim).
Selanjutnya...