Ahad 17 Dec 2023 13:42 WIB

Sains Buktikan Isyarat Alquran Surat Al-Qiyamah tentang Sidik Jari dan 8 Faktanya 

Alquran memberikan isyarat tentang keberadaan sidik jari

Rep: Umar Mukhtar / Red: Nashih Nashrullah
Ilustrasi pengambilan sidik jari. Alquran memberikan isyarat tentang keberadaan sidik jari
Foto:

Ketiga, sidik jari tidak mungkin sama pada dua orang yang berbeda di dunia, bahkan pada jari dua orang kembar sekalipun yang berasal dari satu sel telur.

Keempat, sedikit kemiripan bentuk di antara dua sidik jari amat mungkin terjadi, tetapi keduanya tidak akan sama persis se- lamanya. Oleh sebab itu, sidik jari dianggap sebagai bukti otentik dari kepribadian setiap orang yang banyak digunakan oleh para penegak hukum untuk mengungkap kejahatan.

Kelima, sidik jari tidak hanya pada tangan saja, melainkan ada juga sidik jari kaki. Sebab masing-masing jari kaki memiliki sidiknya. Keenam, sidik jari tidak terpengaruh oleh faktor keturunan. 

Ketujuh, jika terjadi kerusakan pada permukaan sidik jari akibat luka luar atau akibat pembakaran level pertama maka garis-garis papilaris akan kembali muncul dengan bentuk yang sama. Tetapi jika pembakaran atau luka itu menimpa lapisan kulit dalam (dermis), maka saat itu baris-baris papilaris akan hilang dari kondisi aslinya. 

Kedelapan, bekas-bekas sidik jari pada beberapa orang kadang tidak terlalu jelas, dan itu akibat keretakan kulit yang biasa terjadi pada para pandai besi, tukang kayu, pekerja, petani atau pada orang-orang yang terkena penyakit kulit seperti eksim dan lepra. 

Selain itu, Dr Nadiah juga menjabarkan beberapa tanda lain pada manusia yang dianggap sebagai tanda pembeda antara dirinya dengan orang lain. 

Pertama, aroma tubuh. Setiap orang memiliki aroma tubuh tersendiri yang berbeda dengan yang lainnya. Hal ini dibuktikan sebagaimana firman Allah SWT pada Surat Yusuf ayat 94, sebagai berikut:

وَلَمَّا فَصَلَتِ الْعِيرُ قَالَ أَبُوهُمْ إِنِّي لَأَجِدُ رِيحَ يُوسُفَ ۖ لَوْلَا أَنْ تُفَنِّدُونِ "Dan ketika kafilah itu telah keluar (dari negeri Mesir), ayah mereka berkata, “Sesungguhnya Aku mencium bau Yusuf, sekiranya kamu tidak menuduhku lemah akal (tentu kamu membenarkan aku)." (QS Yusuf ayat 94) 

"Perlu ditegaskan bahwa seekor anjing jika terbiasa mencium pakaian seseorang maka ia akan bisa melacak dan mendeteksi keberadaan pemiliknya itu di antara sekian ribu manusia," jelasnya. 

Kedua, sidik bibir. Terbukti bahwa bibir memiliki sidik tersendiri hingga tak mungkin dua orang manusia memiliki sidik bibir yang sama di dunia. 

Baca juga: Alquran Sebutkan Dua Negeri yang Agung, Di Manakah Lokasinya? Ini Penjelasan Ulama

 

Ketiga, sidik suara. Dengan menggunakan alat spektrograf, dapat dianalisis suara seseorang setelah mengubahnya menjadi getaran yang bisa dilihat. Allah SWT menciptakan masing-masing orang memiliki sidik suaranya sendiri yang berbeda dengan sidik suara orang lain. 

Keempat, sidik genetik (DNA). Sidik genetik ini diketahui dengan penelitian terhadap seluruh sampel biologis dari setiap jaringan dalam tubuh seperti rambut, tulang, darah, dan kulit. 

 

Kelima, yaitu sidik telinga. Sidik telinga tidak akan berubah sejak kelahiran seseorang sampai matinya. "Penemuan-penemuan modern yang sesuai dengan Alquran dan hadits-hadits Nabi SAW di atas menegaskan mukjizat medis yang terkandung dalam Alquran dan hadits yang telah ada sejak 1.400 tahun silam," jelasnya.   

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement