Kamis 21 Aug 2025 06:46 WIB

Dzikir Pagi Arab, Latin, dan Artinya, Serta Beberapa Sunnah Nabi pada Pagi Hari

Sunnah nabi merupakan anjuran yang sangat baik untuk dikerjakan.

Ilustrasi berdzikir dan sunnah nabi pada pagi hari.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ilustrasi berdzikir dan sunnah nabi pada pagi hari.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nabi Muhammad menganjurkan setiap Muslim melaksanakan sejumlah kegiatan yang positif untuk mendapatkan ketenangan hati. Juga untuk menambah semangat beraktivitas.

Berikut ini adalah enam sunnah nabi pada pagi hari:

Baca Juga

Pertama, bangun pagi sebelum kumandang adzan Shubuh

Akan sangat baik bila setelah bangun tidur, seseorang mendirikan sholat tahajud meski hanya dua rakaat. 

Kedua, berwudhu dan mandi pagi

Berwudhu menjadi penyucian diri yang wajib dilakukan sebelum mendirikan sholat apapun.

Ketiga, sholat berjamaah di masjid

Setelah adzan shubuh berkumandang, setiap Muslim dianjurkan mendirikan sholat sunnah qabliyah shubuh. Pahalanya sungguh sangat besar. Lebih baik dari dunia dan seisinya, sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadits.

Keempat, membaca doa dan dzikir pagi

Ada yang membaca sayidul istighfar berikut ini,

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوءُ لَكَ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ

'Allahumma anta rabbi laa ilaaha illa anta khalaqtani wa ana 'abduka wa ana 'ala 'ahdika wa wa'dika mastatha'tu a'uudzu bika min syarri maa shana'tu abuu`u laka bidzanbi wa abuu`u laka bini'matika 'alayya faghfirli fa innahu laa yaghfiru adz dzunuuba illa anta a'uudzu bi syarri maa shana'tu

(Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi selain Engkau. Engkau telah menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu. Aku menetapi perjanjian-Mu dan janji-Mu sesuai dengan kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perbuatanku, aku mengakui dosaku kepada-Mu dan aku akui nikmat-Mu kepadaku, maka ampunilah aku. Sebab tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain-Mu, dan aku meminta ampun dari segala yang pernah aku perbuat).

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement