Kamis 04 Jul 2024 00:15 WIB

Temukan Keberkahan, Ini Niat Puasa Senin Kamis Latin untuk Menjadi Muslim Sempurna

Sesungguhnya amal manusia itu dilaporkan setiap hari Senin dan Kamis.

Ilustrasi Berpuasa
Foto: Pixabay
Ilustrasi Berpuasa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Puasa Senin dan Kamis adalah puasa sunnah yang dilakukan pada Senin dan Kamis. Dalam buku Puasa yang Masyru’ dan tidak Masyru' yang ditulis oleh Isnan Ansory terbitan Rumah Fiqih Publishing, Baginda Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyampaikan alasan puasanya pada kedua hari ini.

تُعْرَضُ الأَعْمَالُ يَوْمَ اْلإِثْنَيْنِ وَالْخَمِيْسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ

Baca Juga

”Sesungguhnya amal manusia itu dilaporkan setiap hari Senin dan Kamis. Dan aku suka saat amalku diperlihatkan, aku sedang dalam keadaan berpuasa.” (HR. Abu Daud dan Nasai)

Berikut ini Niat Puasa Senin Kamis

Niat Puasa Sunnah Senin

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma yaumal itsnaini sunnatal lillaahi ta'aalaa

Artinya: "Saya niat puasa pada hari Senin, sunat karena Allah Ta'aalaa."

Niat Puasa Sunnah Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma yaumal khomiisi sunnatal lillaahi ta'aalaa

Artinya: "Saya niat puasa pada hari kamis, sunat karena Allah Ta'aalaa."

Dari Abu Qatadah al-Anshari RA, Rasulullah SAW pernah ditanya mengenai puasa pada Senin, lantas beliau menjawab:

"Hari tersebut adalah hari aku dilahirkan, hari aku diutus atau diturunkannya wahyu untukku." (HR. Muslim).

Rasulullah (SAW) bersabda: "Bahwasanya Rasulullah SAW adalah orang yang paling banyak berpuasa pada hari Senin dan Kamis. Ketika ditanya tentang alasannya, Rasulullah SAW bersabda, Sesungguhnya segala amal perbuatan dipersembahkan pada hari Senin dan Kamis, maka Allah akan mengampuni dosa setiap orang muslim atau setiap orang mukmin, kecuali dua orang yang bermusuhan. Maka Allah berfirman, Tangguhkan keduanya." (HR. Ahmad).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement