REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dengan berdoa, seorang Mukmin menyadari bahwa hanya Allah Ta’ala satu-satunya tumpuan harapan. Allah pun menyukai hamba yang memohon kepada-Nya.
Umumnya orang tua menginginkan anak-anak mereka menjadi pribadi yang bertakwa. Di samping melalui keteladanan ayah dan bunda, keinginan itu dapat diikhtiarkan dengan cara banyak-banyak berdoa kepada Allah.
Sebab, hanya Allah yang Mahamembolak-balikkan hati manusia. Setiap orang tua Muslimin berharap, buah hati mereka teguh dalam iman dan Islam sampai kapanpun jua.
Berikut ini adalah teks doa-doa yang dapat diikuti oleh mereka yang mendambakan anak-anak saleh atau salehah.
رَبِّ هَبۡ لِىۡ مِنۡ لَّدُنۡكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً ۚ اِنَّكَ سَمِيۡعُ الدُّعَآءِ
Artinya, "Ya Tuhanku, berilah aku keturunan yang baik dari sisi-Mu, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar doa."
Redaksi doa tersebut berasal dari Alquran surah Ali Imran ayat ke-38. Firman Allah itu menuturkan perihal Nabi Zakaria AS yang mengharapkan lahirnya keturunan.
Selanjutnya, dapat ditambahkan dengan redaksi doa berikut ini.
رَبَّنَا هَبۡ لَـنَا مِنۡ اَزۡوَاجِنَا وَذُرِّيّٰتِنَا قُرَّةَ اَعۡيُنٍ وَّاجۡعَلۡنَا لِلۡمُتَّقِيۡنَ اِمَامًا
Artinya, "Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa."
Teks itu dikutip dari Alquran surah al-Furqan ayat ke-74.
Terakhir, doa yang dipanjatkan oleh para guru dan ulama dalam rangka memohon anak keturunan yang baik, sebagaimana berikut.
اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي أَوْلَادِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا وَاحْفَظْهُمْ وَلَا تَضُرَّهُمْ وَارْزُقْنَا بِرَّهُمْ
Artinya, "Ya Allah berkahilah kami di dalam anak-anak dan keturunan kami, jagalah mereka (dari segala kejelekan), jangan Engkau bahayakan mereka, dan berilah kami kebaikan mereka.”