Kamis 07 Mar 2024 18:56 WIB

Allah SWT Membalas Kebaikan Orang Beriman dan Kafir Selama di Dunia, Apa Maksudnya?

Sesungguhnya Allah tidak akan menzalimi orang beriman.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi Muslimah
Foto: Pixabay
Ilustrasi Muslimah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nabi Muhammad SAW dalam sebuah hadits, menyampaikan sebuah pesan tentang balasan atas kebaikan yang dikerjakan oleh orang beriman dan orang kafir selama di dunia. Pesan beliau SAW sekaligus menunjukkan bahwa setitik debu kebaikan yang dibuat oleh orang beriman tidak akan berkurang sedikit pun di sisi Allah SWT.

Diriwayatkan dari Anas bin Malik RA, Nabi Muhammad SAW bersabda:

Baca Juga

«إِنَّ اللهَ لَا يَظْلِمُ مُؤْمِنًا حَسَنَةً، يُعْطَى بِهَا فِي الدُّنْيَا وَيُجْزَى بِهَا فِي الْآخِرَةِ، وَأَمَّا الْكَافِرُ فَيُطْعَمُ بِحَسَنَاتِ مَا عَمِلَ بِهَا لِلَّهِ فِي الدُّنْيَا، حَتَّى إِذَا أَفْضَى إِلَى الْآخِرَةِ، لَمْ تَكُنْ لَهُ حَسَنَةٌ يُجْزَى بِهَا»

"Sesungguhnya Allah tidak akan menzalimi orang beriman. Kebaikan seorang mukmin dibalas di dunia, dan diganjar pahala di akhirat. Adapun orang kafir, kebaikannya dibalas di dunia, tetapi di akhirat kebaikannya tidak bisa mendatangkan kebaikan sedikit pun." (HR. Muslim)

Hadits tersebut memberi pesan bahwa Allah SWT tidak akan menghalangi seorang mukmin dari amal kebaikan yang dikerjakannya. Allah tidak akan mengurangi atau menghalangi ganjaran pahala untuknya di akhirat.

Karena amal kebaikan yang diperbuat orang beriman itulah, dia akan diberi kebaikan di dunia, keberkahan pada keluarga dan hartanya, dicabut kesengsaraannya, diluaskan rezekinya, dan sebagainya. Tidak hanya itu, Allah SWT juga membalas amal kebaikannya selama di dunia dengan pahala di akhirat kelak.

Adapun kebaikan yang dikerjakan orang kafir selama di dunia, Allah SWT membalas kebaikan tersebut. Orang kafir diberi balasan atas segala kebaikannya yang dilakukan di dunia.

Namun, di akhirat, mereka tidak...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement