Selasa 09 Jan 2024 17:27 WIB

Ghibah Memang Mengasyikkan, Tapi Ingat Peringatan Allah Ini

Ghibah adalah apa yang dibicarakan adalah jelas kebenarannya.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Ani Nursalikah
Berbicara (Ilustrasi)

Allah melarang umatnya mencari-cari keburukan orang lain. Sebab jika mengetahui keburukan orang lain, maka setan berpotensi datang untuk menggoda supaya keburukan tersebut disebarluaskan.

Pada suatu waktu Rasulullah bertanya kepada para sahabatnya apa itu ghibah. Dalam tanya jawab tersebut Rasulullah menjelaskan bahwa ghibah adalah, "Ghibah adalah engkau membicarakan sesuatu yang terdapat pada diri saudaramu mengenai sesuatu yang tidak ia sukai," kata Rasulullah kepada para sahabat.

Namun, kata Fawaid, berdasarkan beberapa ayat Alquran dan hadis, para ulama sepakat hukum ghibah ada tiga, yakni haram, wajib, dan mubah. Haram melakukan ghibah sesuai dengan anjuran Surah Al Hujarar ayat 12, yaitu dilarang mencari keburukan orang lain dan menggunjingkannya.

Kemudian, wajib membicarakan atau menyebut aib orang lain dengan tujuan menyelamatkan seseorang dari ancaman, bencana atau sesuatu yang sekiranya menimbulkan sesuatu yang kurang baik. Lalu, yang ketiga hukumnya mubah apabila seseorang mendapatkan perlakuan dhalim dari orang lain. Maka, orang yang terdzalimi tersebut diperbolehkan mengadukan kedhaliman orang tersebut kepada orang lain atau pihak berwajib.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement