Sabtu 27 Jan 2024 06:31 WIB

Dibaca 1.000 Kali, Benarkah Shalawat Jibril Bisa Membuka Pintu Rezeki?

Shalawat sering diucapkan sebagai bentuk penghormatan dan cinta kepada Nabi.

Rep: Muhyiddin/ Red: Ani Nursalikah
Penambang mengangkat bongkahan belerang hasil tambang di kawah Gunung Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (7/11/2019).
Foto:

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam tradisi Islam, shalawat adalah pujian atau doa yang umumnya ditujukan kepada Nabi Muhammad SAW. Shalawat sering diucapkan sebagai bentuk penghormatan dan cinta kepada Nabi.

Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak shalawat . Hal ini berdasarkan hadits maupun Alquran. Allah SWT berfirman dalam surat Al-Ahzab ayat 56:

Baca Juga

اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ  يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا

Artinya: "Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, berselawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya."

Sesungguhnya Allah memberi rahmat kepada Nabi Muhammad, dan para malaikat memohonkan ampunan untuknya. Oleh karena itu, Allah menganjurkan kepada seluruh umat Islam supaya bersholawat pula untuk Nabi SAW dan mengucapkan salam dengan penuh penghormatan kepadanya.

عَنْ اَبِى سَعِيْدِ اَلْخُدْرِيِّ قُلْنَا: يَارَسْولَ اللّٰهِ هَذَا السَّلَامُ عَلَيْكَ قَدْ عَلِمْنَا فَكَيْفَ الصَّلَاةُ عَلَيْكَ؟ قَالَ: قُوْلُوْا: اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى اِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى اٰلِ اِبْرَاهِيْمَ اِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. اَللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى اِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى اٰلِ اِبْرَاهِيْمَ اِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. (رواه البخاري واحمد والنسائى وابن ماجه وغيرهم)

Diriwayatkan juga dari Abu Sa’id al-Khudri bahwa ia bertanya, “Wahai Rasulullah, adapun pemberian salam kepadamu kami telah mengetahuinya, bagaimana kami harus membaca sholawat?” Nabi menjawab, ucapkanlah: Allahumma shalli ala Muhammad wa ala ali Muhammad kama ṣhallaita ala Ibrahim wa ala ali Ibrahim innaka hamidum majid. Allahumma barik ala Muhammad wa ala ali Muhammad kama barakta ala Ibrahim wa ala ali Ibrahim innaka hamidum majid. (Riwayat al-Bukhari, Ahmad, an-Nasa'i, Ibnu Majah, dan lainnya)

Diriwayatkan juga oleh ‘Abdullah bin Abi Talhah...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement