Berperilaku hemat merupakan amal saleh. Hemat menimbulkan kebaikan dan menjauhkan keburukan.
Contohnya, orang yang menerapkan perilaku hemat dalam aktivitas makanan maka tidak akan boros dan berlebih-lebihan baik dalam membeli dan mengonsumsi makanan. Sebab berlebihan dalam kegiatan makan dapat menyebabkan timbulnya penyakit pada sisi lain akan membuat besarnya pengeluaran keuangan.
Perilaku hemat juga efektif dalam menghadapi resesi ekonomi. Seperti kisah nabi Yusuf, dalam catatan sirah nabi dijelaskan bahwa nabi Yusuf yang berhasil membantu raja Mesir mengatasi krisis yang melanda negerinya selama bertahun-tahun. Sebelum krisis terjadi nabi Yusuf menyarankan untuk berhemat dan menyiapkan ketahanan pangan dengan membuat lumbung dan melakukan manajemen yang cermat pada hasil panen.