Sabtu 26 Aug 2023 12:54 WIB

Doa Minta Hujan dari Nabi Muhammad dan Makna di Baliknya

Hendaklah Muslim berdoa meminta hujan dengan khusyuk.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Ani Nursalikah
Doa Minta Hujan dari Nabi Muhammad dan Makna di Baliknya
Foto:

Diriwayatkan dari Abdullah bin 'Amru bin al-'Ash, dia berkata, "Jika Rasulullah SAW meminta turunnya hujan, beliau SAW biasa berdoa:

اللَّهُمَّ اسْقِ عِبَادَكَ وَبَهَائِمَكَ وَانْشُرْ رَحْمَتَكَ وَأَحْيِ بَلَدَكَ الميِّتَ

Allahummasqi 'ibaadaka wa bahaa-imaka wansyur rohmataka wa ahyi baladakal mayyita.

Terjemahan: Ya Allah, siramlah hamba-hamba-Mu, binatang-binatang ternak-Mu, dan tebarkanlah rahmat-Mu dan hidupkanlah kembali bumi-Mu yang mati.

Kondisi kekeringan dan kurangnya hujan adalah salah satu hal tersulit dalam hidup. Karena itu, jika seorang muslim mengeluhkan kekeringan, hendaknya ia kembali kepada Allah dan memohon kepada-Nya untuk menyediakan air dengan berdoa secara khusyuk di hadapan-Nya.

Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Amr, disebutkan tentang doa yang biasa diucapkan Rasulullah untuk meminta hujan. Hal ini mengacu pada saat beliau melaksanakan sholat minta hujan atau sholat istisqa.

Saat itulah, Rasulullah kemudian mengucapkan doa tersebut. Doa ini meliputi seluruh hamba, baik pria maupun wanita, dan juga binatang yang mencakup seluruh hewan di muka bumi.

Sedangkan maksud dari 'tebarkanlah rahmat-Mu', yaitu meminta kepada Allah untuk meluaskan rahmat kepada seluruh makhluk ciptaan-Nya. Adapun 'Hidupkanlah kembali bumi-Mu yang mati, maksudnya yaitu meminta pemulihan kehidupan dengan air. Sebab dengan air, tanaman tumbuh hingga memberi penghidupan kepada manusia dan hewan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement