REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakaian Muslimah diperintahkan agar tidak menyerupai laki-laki dan tak tipis. Hal ini lah yang pernah disampaikan oleh Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam.
Dikutip dari buku Akhlak Wanita Muslimah karya Abu Ubaidah, muslimah hendaknya mengenakan kain harus tebal, tidak boleh tipis dan tembus pandang sehingga menampakkan kulit tubuh.
صِنْفَانِ مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا، قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ، وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مَائِلَاتٌ مُمِيلَاتٌ، رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنَماِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ، لَا يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ، وَلَا يَجِدْنَ رِيحَهَا، وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا
Dua golongan dari penduduk neraka yang belum pernah aku lihat; (yaitu) suatu kaum yang memiliki cambuk, seperti seekor sapi untuk memukul manusia dan para wanita berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring, wanita seperti itu tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya, walaupun baunya tercium selama perjalanan ini dan ini (jauhnya) (HR. Muslim)
Ibnu Abdil Barr berkata, “Maksud sabda Nabi ﷺ adalah kaum wanita yang mengenakan pakaian tipis, yang dapat menggambarkan bentuk tubuhnya dan tidak dapat menutup atau menyembunyikannya. Mereka itu tetap berpakaian namanya, tapi pada hakikatnya mereka telanjang.”
Di samping itu, pakaian muslimah juga hendaknya tidak menyerupai pakaian laki-laki. Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhu berkata:
Rasulullah ﷺ melaknat kaum pria yang menyerupai kaum wanita dan kaum wanita yang menyerupai kaum pria. (HR. Bukhari)
Dalam masalah pakaian secara khusus, Abu Hurairah berkata:
Rasulullah melaknat pria yang memakai pakaian wanita dan wanita yang memakai pakaian pria. (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, Hakim, dan Ahmad dengan sanad shahih)
Sungguh meremukkan hati, bagaimana kaum wanita masa kini berbondong-bondong merampas sekian banyak jenis pakaian pria. Hampir tidak ada jenis pakaian pria satu pun kecuali wanita bebas-bebas saja memakainya. Sehingga terkadang tak mampu dibedakan lagi mana yang pria dan mana yang wanita. Mengapa para wanita amat senang memakai pakaian yang mengeluarkan mereka dari tabiatnya?