REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap manusia telah ditetapkan rezekinya sejak dalam kandungan hingga dia meninggal. Sehingga besar kecilnya rezeki seseorang tidak akan tertukar atau salah alamat.
Karena besar kecilnya rezeki itu sejatinya adalah karunia dari Allah yang patut kita syukuri, maka kewajiban kita sebagai hamba Allah adalah berikhtiar dan bertawakal kepada Allah. Sudah sepatutnya kita berusaha mencari rezeki dengan jalan yang diridhai Allah.
BACA JUGA: Sedang dalam Kesulitan? Ini Tata Cara Sholat Hajat, Mulai dari Niat Sampai Doanya
Kita juga melakukan amalan-amalan untuk memperlancar rezeki seperti memperbanyak membaca shalawat atau sedekah. Tetapi, selain bershalawat, ternyata dengan memperbanyak membaca istighfar dan bertawakal kepada Allah pun dipercaya ampuh mendatangkan rezeki.
Amalan untuk Mendatangkan Rezeki
1. Tawakal
Sebagaimana disebutkan dalam hadits Ibnu Majah.
حَدَّثَنَا حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ ابْنِ هُبَيْرَةَ عَنْ أَبِي تَمِيمٍ الْجَيْشَانِيِّ قَالَ سَمِعْتُ عُمَرَ يَقُولُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَوْ أَنَّكُمْ تَوَكَّلْتُمْ عَلَى اللَّهِ حَقَّ تَوَكُّلِهِ لَرَزَقَكُمْ كَمَا يَرْزُقُ الطَّيْرَ تَغْدُو خِمَاصًا وَتَرُوحُ بِطَانً
Telah menceritakan kepada kami (Harmalah bin Yahya) telah menceritakan kepada kami (Abdullah bin Wahb) telah mengabarkan kepadaku (Ibnu Lahi’ah) dari (Ibnu Hubairah) dari (Abu Tamim Al Jaisyani) dia berkata: Saya mendengar (Umar) berkata, “Saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sekiranya kalian bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benarnya tawakal, niscaya Dia akan memberi rezeki kepada kalian sebagaimana Dia memberi rezeki terhadap burung, ia pergi dalam keadaan lapar dan pulang dalam keadaan kenyang." (Hadith Ibnu Majah).
Hadits ini bermakna...