Selasa 05 Dec 2023 07:56 WIB

Doa Memohon Keselamatan dari Fitnah

Hindari fitnah dengan rutin membaca doa.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Muhammad Hafil
Doa Memohon Keselamatan dari Fitnah. Foto:   Orang berdoa (ilustrasi).
Foto: Republika/Thoudy Badai
Doa Memohon Keselamatan dari Fitnah. Foto: Orang berdoa (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Sebagai umat Islam, penting kiranya untuk membaca doa-doa harian. Sebab, doa merupakan 'senjata' bagi orang yang beriman. Dengan berdoa dalam waktu susah ataupun senang, Allah SWT akan senantiasa memudahkan segala perkara yang hamba-Nya lalui. 

Dalam buku Kumpulan Doa Doa terbitan Kementerian Agama disebutkan sejumlah bacaan doa harian. Salah satunya adalah doa memohon keselamatan dari fitnah. 

Baca Juga

Berikut lafadznya: 

"Robbana la taj'alna fitnatan lilqaumizzholimina wa najjina birahmatika minal qaumil kaafirin."

Yang artinya, "Ya Tuhan, jangan Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi kaum yang zhalim, dan selamatkanlah kami dengan curahan rahmat-Mu dari tipu daya orang-orang kafir."

Anjuran berdoa bagi umat Islam

Mengenai anjuran dan juga keutamaan membaca doa-doa harian, yakni sesungguhnya dengan berdoa, Allah dapat menghapuskan kesulitan, memberikan kemudahan, dan meluaskan hati orang-orang yang beriman. 

Tak hanya itu, doa juga merupakan ibadah sebagaimana yang pernah disampaikan Rasulullah. Nabi bersabda, "Addu'a huwal ibadah." Yang artinya, "Doa itu adalah ibadah."

Bahkan, Allah SWT berfirman dalam Alquran Surah Al Ghafir ayat 60, "Wa qoola Rabbukumud 'uuniii astajib lakum; innal laziina yastakbiruuna an 'ibaadatii sa yadkhuluuna jahannama daakhiriin."

Yang artinya, "Dan Tuhanmu berfirman, "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina."

Selain itu, keutamaan lainnya dari membaca doa adalah sebagaimana yang disampaikan Rasulullah, "Laisa syaiun akrama alallahi ta'ala minaddu'a." Yang artinya, "Tiada yang lebih mulia di hadapan Allah selain doa."

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement