Dalam hadits, Nabi Muhammad SAW bersabda:
مَا مِنْ أَحَدٍ يَدْعُو بِدُعَاءٍ إِلاَّ آتَاهُ اللَّهُ مَا سَأَلَ أَوْ كَفَّ عَنْهُ مِنَ السُّوءِ مِثْلَهُ، مَا لَمْ يَدْعُ بِإِثْمٍ أَوْ قَطِيعَةِ رَحِمٍ.
"Tidak ada seorang pun yang meminta dengan sebuah doa kecuali Allah akan mengabulkan apa yang dimintanya atau memalingkannya dari keburukan dan semacamnya, selama dia tidak memanjatkan doa yang mengandung dosa atau pemutusan silaturahim." (HR At-Tirmidzi)
Nabi SAW juga bersabda, "Sesungguhnya Allah memberkati seseorang yang mempunyai kebutuhan lalu banyak berdoa kepada Allah (untuk mendapatkannya), apakah orang itu diberi atau tidak." (HR Khathib dari Jabir)
Dalam Alquran, Allah berfirman, "Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina." (QS Al Mukminun ayat 60)