Kamis 04 May 2023 20:11 WIB

Tafsir Al Baqarah ayat 286: Hal Terpenting dalam Menghadapi Cobaan Hidup

Ingatlah bahwa Allah menginginkan kemudahan bagi hamba-Nya.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Ani Nursalikah
Seorang Jamaah membaca Alquran. Tafsir Al Baqarah ayat 286: Hal Terpenting dalam Menghadapi Cobaan Hidup
Foto:

"Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, agar kamu bersyukur." (QS Al Baqarah ayat 185)

Ibnu Abbas, terhadap ayat 286 Surat Al Baqarah, mengatakan ayat tersebut untuk menghilangkan rasa cemas, yang sering hinggap dalam diri seorang Muslim.

Berlanjut pada لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا ٱكْتَسَبَتْ yang artinya ialah "Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya".

Siddiq Hasan Khan Al-Qonuji menjelaskan, ayat tersebut juga menunjukkan bahwa seorang Muslim akan memperoleh ganjaran pahala atas apa yang ia dapatkan dari kebaikan. Namun, ketika itu didapat dari keburukan, maka ia akan menanggung beban dosa darinya.

Dua ganjaran itu, pahala kebaikan dan beban dosa yang ditanggungnya, adalah untuk dirinya, bukan orang lain. Karena itu, ketika seseorang melakukan sebuah upaya dengan jalan yang baik, maka akan diganjar pula dengan kebaikan.

Sebaliknya, jika seseorang melakukan usaha dengan jalan yang melanggar perintah Allah SWT, maka siap-siap menanggung dosa atas keburukan yang dilakukannya. Dalam tafsir itu juga dijelaskan, bahwa 'kasaba' mengandung makna yaitu mengerjakan sesuatu untuk kebaikan. Sedangkan makna 'iktasaba' yakni melakukan sesuatu untuk tujuan yang jahat atau buruk (syarr).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement