Sabtu 07 Jan 2023 08:21 WIB

Hadits tentang Menjaga Lisan

Menjaga lisan adalah sendi utama keimanan.

Hadits tentang Menjaga Lisan
Foto:

Menjaga lisan adalah pokok penghargaan bagi orang lain

Menjaga lisan berdampak sosial sebagai wujud penghormatan antarsesama insan, dimana tutur kata yang baik, santun dan proporsional akan menimbulkan sikap saling menyayangi sesama. Terkait menjaga lisan ini suatu saat Nabi menegur Aisyah ra. yang jika digambarkan mencela fisik istri Nabi lain, Shafiyah, karena cemburu.

عَنْ أَبِي حُذَيْفَةَ ، عَنْ عَائِشَةَ ، قَالَتْ : قُلْتُ لِلنَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم: ﻗُﻠْﺖُ ﻟِﻠﻨَّﺒِﻲِّ ﺣَﺴْﺒُﻚَ ﻣِﻦْ ﺻَﻔِﻴَّﺔ ﻛَﺬَﺍ ﻭَ ﻛَﺬَﺍ ﻭَ ﻗَﺎﻝَ ﺑَﻌْﺾُ ﺍﻟﺮُّﻭَﺍﺓُ : ﺗَﻌْﻨِﻲْ ﻗَﺼِﻴْﺮَﺓٌ , ﻓَﻘَﺎﻝَ : ﻟَﻘَﺪْ ﻗُﻠْﺖِ ﻛَﻠِﻤَﺔً ﻟَﻮْ ﻣُﺰِﺟَﺖْ ﺑِﻤَﺎﺀِ ﺍﻟْﺒَﺤْﺮِ ﻟَﻤَﺰَﺟَﺘْﻪُ (رواه ابو داود)

“Dari Abu Hudzaifah, dari ‘Aisyah berkata: Kukatakan pada Nabi Saw.: “Cukup bagimu dari Shafiyah “ini dan itu”. Sebagian rawi berkata :”’Aisyah mengatakan Shafiyah pendek” Nabi Saw pun bersabda:”Sungguh engkau telah mengucapkan suatu kalimat, yang seandainya kalimat tersebut dicampur dengan air laut niscaya akan mengubahnya (karena sangat kotor dan bau sehingga bisa merubah air laut)” (HR. Abu Dawud).

Sumber: Majalah SM No 1 Tahun 2020 dengan judul Menjaga Lisan

sumber : https://suaramuhammadiyah.id/2023/01/03/hadits-menjaga-lisan/
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement