REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meresmikan Transjabodetabek rute D41 (Sawangan-Lebak Bulus) pada Rabu (4/6/2025). Transjabodetabek yang menghubungkan Kota Depok dengan Kota Jakarta Selatan itu melalui akses Tol Desari.
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Rano Karno mengatakan, pihaknya menyiapkan 10 unit bus untuk rute Transjabodetabek itu. Sementara jarak waktu antarbus yang melaju atau headway hanya sekitar 10 menit pada jam sibuk dan 20 menit di luar jam sibuk.
"Kalau ditanya waktu tempuh berapa lama? Kalau jam sibuk waktu tempuhnya PP (pergi-pulang) kira-kira 150 menit pada waktu jam sibuk. Waktu tempuh jam tidak sibuk insya Allah 70 menit PP," kata Rano saat meresmikan Transjabodetabek D41 di Halte Lebak Bulus, Rabu pagi WIB.
Rano menambahkan, terdapat total 11 titik pemberhentian dalam rute tersebut. Sebanyak enam titik pemberhentian berada di wilayah Jakarta dan lima titik di luar wilayah Jakarta.
Adapun titik pemberhentian dari arah Sawangan adalah Terminal Sawangan, Simpang Parung Bingung 1, seberang Jalan Dana Sawangan, Stasiun MRT Fatmawati, RS Siloam, dan Lebak Bulus. Sementara titik pemberhentian dari arah Lebak Bulus adalah Lebak Bulus, Pondok Pinang, Gelanggang TB Simatupang, Gereja St Stefanus, Jalan Dana Sawangan, Simpang Parung Bingung 2, dan Terminal Sawangan.
Menurut Rano, keberadaan Transjabodetabek D41 ini akan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dari wilayah Depok ke Jakarta. Dampaknya, tingkat kemacetan dan polusi di Jakarta bisa diminimalisasi.
"Mari kita bersama-sama kurangi penggunaan kendaraan pribadi, sehingga bisa menurunkan tingkat kemacetan dan juga mengurangi polusi udara," ujar Rano.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook