REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Hari Jumat adalah hari yang istimewa bagi umat Islam, karena memiliki banyak keutamaan dan merupakan hari yang diberkahi. Banyak hadis yang menyebutkan keutamaan hari yang disebut dengan Sayyidul Ayyam ini.
Dari Abu Hurairah Ra bahwa Rasulullah SAW bersabda tentang hari Jumat:
فِيهِ سَاعَةٌ لَا يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ وَهُوَ قَائِمٌ يُصَلِّي يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ » وَأَشَارَ بِيَدِهِ يُقَلِّلُهَا
Artinya: “Pada hari Jumat ada waktu yang mana seorang hamba muslim yang tepat beribadah dan berdoa pada waktu tersebut meminta sesuatu melainkan niscaya Allah akan memberikan permintaannya”. Beliau mengisyaratkan dengan tangannya untuk menunjukkan bahwa waktu tersebut sangat sedikit. (HR Bukhari dan Muslim)
Banyak ibadah yang dianjurkan bagi umat Islam untuk dilakukan pada hari Jumat, seperti shalat Jumat, banyak berdoa, banyak membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW, dan membaca Surat Al-Kahfi.
Berikut dalil dan penjelaskan deretan ibadah di Hari Jumat tersebut:
1. Sholat Jumat
Ibnu Qayyim rahimahullah berkata dalam Zad al-Ma'ad (1/376):
Sholat Jumat merupakan salah satu kewajiban terpenting dalam Islam, dan salah satu pertemuan terbesar umat Islam. Berkumpul pada hari Jumat lebih utama dan lebih wajib daripada pertemuan lainnya selain Arafah. Barangsiapa yang mengabaikannya, maka Allah akan menutup hatinya.
Diriwayatkan dari Abul Ja’d ad-Damari bahwa Nabi bersabda: “Barangsiapa yang meninggalkan tiga shalat Jumat, maka Allah akan menutup hatinya.” (HR Abu Daud, no 1052)
Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar dan Abu Hurairah bahwa mereka mendengar Rasulullah SAW bersabda di atas mimbar:
"Demi Allah, berhentilah para lelaki yang sering meninggalkan sholat Jumat atau Allah akan mengunci hati mereka dan menjadikannya orang-orang yang lalai". (HR Muslim, 865)
2. Memperbanyak Doa
Pada hari Jumat umat Islam juga dianjurkan memperbanyak doa. Apalagi, pada hari ini ada waktu di mana Allah akan menjawab doa hamba-Nya. Diriwayatkan dari Abu Hurairah Ra bahwa SAW menyebutkan hari Jumat, seraya bersabda:
“Pada hari ini ada suatu waktu yang tidak seorang muslim pun berdiri shalat dan memohon sesuatu kepada Allah, melainkan Allah akan mengabulkannya.” Beliau pun mengisyaratkan dengan kedua tangannya bahwa waktu itu sangatlah singkat. (HR Al-Bukhari dan Muslim).
3. Membaca Surat Al-Kahfi
Dari Abu Sa'id Al-Khduri, bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat, maka baginya cahaya di antara dua Jumat." (HR Al-Hakim).
4. Memperbanyak shalawat
Diriwayatkan dari Aus bin Aus bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Hari-hari terbaik kalian adalah hari Jumat. Pada hari itu Adam diciptakan; pada hari itu ia meninggal; pada hari itu terompet ditiup; dan pada hari itu semua makhluk akan pingsan. Maka perbanyaklah shalawat kepadaku (yaitu pada hari Jumat), karena shalawat kalian akan diperlihatkan kepadaku.”
Mereka berkata, “Wahai Rasulullah, bagaimana shalawat kami akan diperlihatkan kepadamu sementara engkau telah berubah menjadi debu?” Beliau berkata, “Allah telah melarang bumi memakan jasad para Nabi.” (HR Abu Dawud, 1047; digolongkan sahih oleh Ibnul Qayyim).
Dia berkata dalam kitab 'Awn al-Ma'bud :
Hari Jumat dipilih karena merupakan hari terbaik dan hari yang dipilih. Maka, ada keutamaan untuk bershalawat kepada-Nya pada hari itu yang tidak ada pada hari lainnya.