Sabtu 24 Aug 2024 19:09 WIB

Apa yang Bisa Dibaca saat Malaikat Hendak Meniup Sangkakala?

Tiupan sangkakala malaikat Israfil itu membuat gunung-gunung berterbangan.

Infografis Jarak Waktu Tiupan Sangkakala Malaikat Israfil. Ilustrasi kiamat
Foto: Republika.co.id
Infografis Jarak Waktu Tiupan Sangkakala Malaikat Israfil. Ilustrasi kiamat

REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Saat Allah telah memerintahkan Israfil meniup sangkakala, maka berakhirlah sudah seluruh kehidupan makhluk dan hancurlah alam jagat raya.

وَنُفِخَ فِى الصُّوْرِۗ ذٰلِكَ يَوْمُ الْوَعِيْدِ

Baca Juga

Artinya: Ditiuplah sangkakala. Itulah hari yang diancamkan. (Alquran surat Qaf ayat 20).

Tiupan sangkakala malaikat Israfil itu membuat gunung-gunung berterbangan seperti kapas yang ditiup dan saling bertubrukan. Segala macam benda langit berjatuhan dan hancur.

Manusia yang menyaksikan peristiwa itu panik dan ketakutan. Hancurlah jagat raya. Setelah itu Allah ta'ala memerintahkan Israfil meniup sangkakalanya kembali dan bangkitlah semua manusia dari sejak zaman nabi Adam. Mereka berkumpul jadi satu di padang Mahsyar mencari syafaat nabi Muhammad SAW agar selamat.

Rasulullah SAW membocorkan satu kalimat bagi umatnya sehingga dapat menghadapi momentum tersebut. Kalimat itu adalah Hasbunallahu wa ni'mal wakil.

Rasulullah saw bersabda:

كَيْفَ أَنْعَمُ وَصَاحِبُ الْقَرْنِ قَدِ الْتَقَمَ الْقَرْنَ وَحَنَى جَبْهَتَهُ يَنْتَظِرُ مَتَى يُؤْمَرُ أَنْ يَنْفُخَ. قَالُوْا: يَا رَسُوْلَ اللّٰهِ مَاذَا نَقُوْلُ؟ قَالَ: قُوْلُوْا: حَسْبُنَا اللّٰهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ. (رواه ابن حبان)

Bagaimana aku akan bersenang-senang padahal malaikat pemilik atau peniup sangkakala sudah meletakkan sangkakala di mulutnya, dan menundukkan dahinya menunggu perintah untuk meniup. Para sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, apa yang harus kami baca (menghadapi peristiwa yang dahsyat itu)?” Beliau bersabda, “Bacalah: Hasbunallahu wa ni‘mal-wakil.” (Riwayat Ibnu Hibban)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement