Senin 22 Jan 2024 13:59 WIB

Doa Agar Terhindar dari Istidraj

Istidraj adalah istilah dalam bahasa Arab.

Rep: Muhyiddin/ Red: Muhammad Hafil
 Doa Agar Terhindar dari Istidraj. Foto:  Berdoa (ilustrasi)
Foto: Republika
Doa Agar Terhindar dari Istidraj. Foto: Berdoa (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Istidraj adalah istilah dalam bahasa Arab yang merujuk pada suatu bentuk pengabaian Allah terhadap kaum berdosa yang mendapat nikmat dunia. Istidraj bisa membuat seseorang menjadi lalai, sombong, dan terlena dengan dunia.

Istidraj bersifat sebagai suatu bentuk ujian kepada orang yang melakukan dosa tanpa segera dihukum. Allah memberikan kesenangan atau kenikmatan duniawi kepada orang tersebut, sehingga ia mungkin semakin tenggelam dalam dosa dan keingkarannya.

Baca Juga

Istidraj sering dijelaskan sebagai cara Allah memberikan kebebasan kepada seseorang untuk sementara waktu sebelum hukuman yang lebih berat menimpanya. Dalam konteks ini, istidraj dianggap sebagai suatu bentuk kebijaksanaan Allah yang memungkinkan orang tersebut mengetahui kesalahan dan dosanya, namun Allah memberikan kesempatan untuk bertaubat sebelum hukuman yang lebih berat diterapkan.

Intinya, Istidraj adalah kenikmatan yang diberikan Allah SWT kepada hamba-Nya yang durhaka sebagai ujian atau hukuman yang berangsur-angsur. Karena itu, Istidraj sangat berbahaya bagi iman dan akhirat seseorang.

Untuk menghindari istidraj, umat Islam harus selalu bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat-Nya dengan ucapan, perbuatan, dan hati.

Umat Islam hendaknya juga meningkatkan kualitas ibadahnya, seperti sholat, membaca Alquran, berpuasa, berzakat, dan berhaji jika mampu. Tidak hanya itu, umat Islam juga bisa berdoa dan memohon perlindungan Allah SWT.

Sebagaimana dikutip dari situs Universitas Islam An-Nur Lampung, salah satu doa yang bisa dibaca untuk terhindar dari istidraj adalah doa Nabi Yunus AS ketika ia berada di dalam perut ikan paus.

Doa ini terdapat dalam Alquran surat Al-Anbiya ayat 87. Doa Nabi Yunus ini sangat mustajab karena Allah SWT telah menyelamatkan Nabi Yunus AS dari perut ikan paus setelah ia membacanya.

Berikut doanya:

لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ

Latin: La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minazh-zhalimin.

Artinya: Tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau. Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zhalim.

Selain doa tersebut, umat Islam juga bisa membaca doa-doa lain yang mengandung permohonan ampunan, perlindungan, dan petunjuk dari Allah SWT. Misalnya doa Sapujagat yang terdapat dalam Alquran surat Al-Baqarah ayat 201 berikut ini:

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Rabbana atina fid-dunya hasanah wa fil-akhirati hasanah waqina ‘adhaban-nar.

Artinya: Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan peliharalah kami dari siksa api neraka.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement