Jumat 08 Dec 2023 09:15 WIB

Polisi akan Tes Kejiwaan Ayah Terduga Pembunuh Empat Anak di Jagakarsa

Saat ini Panca masih dirawat di RS Kramat Jadi karena mencoba bunuh diri.

Rep: Ali Mansur/ Red: Agus raharjo
Kondisi rumah lokasi pembunuhan Empat anak berinisial V (6 tahun),S (4 tahun), A (3 tahun) dan A (1 tahun) di RT 04/03, Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (6/12/2023). Mereka diduga dibunuh oleh ayah kandungnya sendiri berinisial PD (41 tahun)
Foto: Republika/Febrian Fachri
Kondisi rumah lokasi pembunuhan Empat anak berinisial V (6 tahun),S (4 tahun), A (3 tahun) dan A (1 tahun) di RT 04/03, Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (6/12/2023). Mereka diduga dibunuh oleh ayah kandungnya sendiri berinisial PD (41 tahun)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Polres Metro Jakarta Selatan berencana memeriksa kejiwaan Panca Darmasyah (41 tahun). Panca menjadi terduga pembunuh empat anak yang jasadnya ditemukan di Jagakarsa, pada Rabu (6/12/2023).

Saat ini penyidik telah menaikkan kasus penemuan jenazah empat bocah berinisial VA (6 tahun), SA (4 tahun), AA (3 tahun), AK (1 tahun) ke tahap penyidikan. "Nanti akan kami dalami (kondisi kejiwaan P)," ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Kamis (7/12/2003).

Baca Juga

Lebih lanjut, Ade Ary mengatakan, adapun pemeriksaan kejiwaan dilakukan karena Panca hendak bunuh diri. Selain itu pihak penyidik masih menunggu Panca sehat untuk dapat dimintai keterangan terkait kematian keempat anaknya.

Termasuk kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya berinisial D, yang dilaporkan oleh keluarga D ke Polsek Jagakarsa empat hari sebelum keempat anaknya ditemukan tewas.

"Di rumah sakit itu rumah sakit ya kondisinya kan luka-luka di tangannya. Nanti kita akan lakukan pemeriksaan terhadap saudara P, sekarang masih di Rumah Sakit Kramat Jati kan," tegas Ade Ary.

Korban meninggal beberapa hari sebelum ditemukan..

 

photo
Sebuah pesan misterius ditemukan di rumah lokasi empat bocah tewas terkunci di sebuah kamar di daerah Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (6/12/2023). - (Dok Republika)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement