REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Air zamzam berdasarkan sejarahnya adalah air yang Allah peruntukkan kepada Nabi Ismail kecil yang tengah kehausan. Siti Hajar ke sana ke mari mencari sumber air.
Namun, yang dia lihat hanyalah bebatuan dan padang pasir, hingga kemudian Siti Hajar berdoa kepada Allah SWT untuk memberikan air kepada anaknya. Banyak hadits sahih juga menyebutkan air zamzam sebagai air suci dan penuh keberkahan.
Dalam sebuah riwayat Rasulullah SAW pernah menyifatkan air zamzam dalam sabdanya, “Air zamzam adalah sumber keberkahan, ia adalah sumber makanan lezat,”
Air zamzam merupakan air terbaik di dunia. Penelitian kemudian membuktikan keistimewaan air zamzam ini serta kebaikannya terhadap tubuh manusia ketika dikonsumsi.
Lalu, apakah ada adab tersendiri ketika kita meminum air zamzam? Di antara adab meminum air zamzam adalah minum sampai kenyang sebagai tanda ia adalah orang yang beriman.
Dikutip dari buku Fikih Sunnah karya Sayyid Sabiq disebutkan bagi orang yang meminum air zamzam disunnahkan baginya agar disertai dengan niat mendapatkan kesembuhan dan niat lain yang mendatangkan kebaikan dunia dan akhirat. Rasulullah telah bersabda, “(Manfaat) air zamzam sesuai dengan niat (orang yang meminumnya.)"
Adab dan doa minum air zamzam...
Ikuti Whatsapp Channel Republika
