Rabu 22 Feb 2023 19:51 WIB

Universitas BSI Pontianak Sukses Gelar Bootcamp JFA bagi Dosen Lektor Kepala

Bootcamp JFA dosen Lektor Kepala jadi strategi percepatan jenjang kepangkatan.

Universitas BSI kampus Pontianak mengadakan Bootcamp Kenaikan Jabatan Fungsional Akademik (JFA) bagi dosen Lektor Kepala.
Foto: Dok. Universitas BSI
Universitas BSI kampus Pontianak mengadakan Bootcamp Kenaikan Jabatan Fungsional Akademik (JFA) bagi dosen Lektor Kepala.

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Sebagai Kampus Digital Kreatif, Universitas Bina Sarana Informatika (BSI) selalu berkomitmen dalam meningkatkan mutu pendidikan melalui dosennya yang berkualitas. Hal ini yang membuat Universitas BSI kampus Pontianak mengadakan Bootcamp Kenaikan Jabatan Fungsional Akademik (JFA) bagi dosen Lektor Kepala. 

Kegiatan bootcamp ini berlangsung selama dua hari, dari tanggal 13-14 Februari 2023, bertempat di Universitas BSI kampus Pontianak. Eri Bayu Pratama selaku Kepala Kampus Universitas BSI kampus Pontianak mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu strategi percepatan pengurusan jenjang kepangkatan dari Lektor menjadi Lektor Kepala. 

Baca Juga

“Bootcamp Kenaikan JFA dosen Lektor Kepala merupakan kegiatan pendampingan yang menjadi strategi percepatan pengurusan jenjang kepangkatan Lektor menjadi Lektor Kepala. Dengan kegiatan bootcamp ini, semoga dosen dapat dibantu dalam persiapan kepengurusan Lektor Kepala. Sehingga kebutuhan kinerja dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi dapat dipersiapkan dengan matang dan pemberkasan dapat terpenuhi,” kata Eri, dalam rilis yang diterima, Rabu (22/2/2023). 

Ia menambahkan, jika dosen yang didampingi saat ini dapat menyelesaikan kepengurusan Lektor Kepala, tentu kedepannya dapat memotivasi dosen lainnya untuk meningkatkan kualifikasi diri dan menaikkan jabatan fungsional. Sementara itu, hadir sebagai narasumber Latifah selaku Koordinator dari LPPM Universitas BSI kampus Pontianak menjelaskan tentang cara membuat jurnal internasional dengan baik dan benar. 

Selain itu, ia juga menambahkan bagaimana mencari literatur review dan research gap. Menurutnya, salah satu syarat untuk meraih kenaikkan pangkat tersebut, setiap dosen harus punya paper yang dimuat pada jurnal internasional.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement