REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Kota Depok, Jawa Barat, kembali terpilih menjadi lokasi pelaksanaan Sero Survei Antibodi Covid-19 berbasis komunitas tahun 2023. Ini merupakan program Kementerian Kesehatan untuk mengetahui jumlah populasi penduduk di Indonesia yang sudah memiliki antibodi terhadap SARS-CoV-2, virus penyebab Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Mary Liziawati, di Depok, Rabu (11/1/2023), mengatakan Kota Depok termasuk dalam 100 kabupaten/kota di Indonesia yang jadi lokasi pelaksanaan program ini. Perkiraan jumlah respondennya 182 orang.
Menurut Mary, Depok kembali terpilih untuk keempat kalinya, setelah sebelumnya juga sudah pernah melaksanakan Sero Survei Antibodi Covid-19 pada tahun 2022. Mary menjelaskan pelaksanaan Sero Survei Antibodi Covid-19 ini akan dimulai dengan pengambilan sampel darah dari responden yang sudah ditentukan oleh Kemenkes.
Setelah itu, sampel akan diperiksa pada laboratorium yang telah ditunjuk. Mary mengatakan, saat ini pihaknya sudah melakukan sosialisasi ke kecamatan, kelurahan, dan puskesmas yang akan terpilih untuk pelaksanaan program tersebut.
Pengambilan sampel darah pada responden akan dimulai Kamis (12/1/2023). Sebanyak 15 kelurahan di Kota Depok akan melaksanakan Sero Survei Antibodi Covid-19.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
