Kamis 21 Apr 2022 12:07 WIB

Doa Saat Shalat: Saat Sujud atau Berdiri?

Shalat merupakan salah satu cara untuk berdoa kepada Allah SWT.

Berdoa: Doa Saat Shalat: Saat Sujud atau Berdiri?
Foto:

Golongan ketiga berpendapat jika berdiri lama dalam shalat dan memperbanyak rukuk dan sujud pada malam hari sama-sama lebih utama. Golongan ini beralasan bahwa sebutan bagi shalat malam adalah qiyamul lail. "Bangunlah (untuk shalat) pada malam hari, kecuali sedikit (daripadanya)." (QS al-Muzammil: 2).

Golongan ini berpendapat jika shalat qiyamullail yang dilakukan Rasulullah tidak pernah lebih dari 10 rakaat atau 13 rakaat. Dalam satu rakaat, terkadang beliau membaca QS al-Baqarah, Ali Imran, dan an-Nisa. Hal itu berbeda pada siang hari ketika Nabi tidak pernah memanjangkan rakaatnya, bahkan Nabi memendekkannya.

Untuk itu, Ibnu Taimiyah berkata, "Sebenarnya kedua-duanya sama. Berdiri lama adalah utama dengan bacaannya, demikian juga sujud lebih lama dengan spesifikasinya.

Sujud lebih utama dengan spesifikasinya daripada berdiri, begitu juga berdiri lebih utama dengan spesifikasinya daripada sujud. Rasulullah mengajarkan bahwa jika beliau memanjangkan berdiri maka beliau juga memanjangkan rukuk dan sujud sebagaimana yang dilakukan ketika shalat gerhana dan shalat malam.

Begitu pula sebaliknya, jika memendekkan berdiri, beliau juga memendekkan rukuk dan sujud. Hal itu tidak hanya dilaku kan pada shalat sunah. Akan tetapi, beliau lakukan pada shalat fardhu." (Dikutip dari Fiqih Sha lat karangan Ibnu Qayyim al- Jauziyah).

sumber : Dialog Jumat Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement