74.Qs Al-Muddassir

١٧
١٧
سَاُرْهِقُهٗ صَعُوْدًاۗ
Sa'urhiquhū ṣa‘ūdā(n).
17. Aku akan membebaninya dengan pendakian yang memayahkan.
Tafsir Ringkas : Allah melanjutkan ancamannya terhadap yang menolak kebenaran Al-Qur’an. Karena ia berkeras menolak ayat-ayat-Ku, maka Aku akan membebaninya dengan pendakian yang memayahkan.

Tafsir Tahlili: (17) Dalam ayat ini, Allah menegaskan bahwa Dia akan memikulkan kepada al-Wal³d pendakian yang memayahkan. Maksudnya adalah Tuhan melemparkannya ke dalam neraka yang sangat dahsyat yang tidak ada sanggup ditahan sakitnya. Diibaratkan Allah bahwa kesukaran yang kelak dirasakan pada hari Kiamat diibaratkan seperti pendaki gunung yang disuruh memikul beban yang berat.
Dalam sebuah hadis diriwayatkan bahwa arti ¡a‘µd (pendakian) dalam ayat ini adalah sebagai berikut:
الصَّعُوْدُ جَبَلٌ مِنْ نَارٍ يَتَصَعَّدُ فِيْهِ الْكَافِرُ سَبْعِيْنَ خَرِيْفًا ثُمَّ يَهْوِىْ بِهِ كَذَلِكَ فِيْهِ أَبَدًا. (رواه أحمد والترمذي عن أبي سعيد)
Sa‘µd adalah gunung api (di neraka) yang akan didaki oleh orang-orang kafir selama 70 tahun dan kemudian mereka (yang mendakinya) jatuh lagi ke bawah. Begitulah berulang-ulang untuk selama-lamanya. (Riwayat A¥mad dan at-Tirmi©³ dari Abµ Sa‘³d);Ada yang mengartikan ¡a‘µd itu dengan suatu azab yang kalau sudah menimpa seseorang, tidak akan pernah berhenti.