64.Qs At-Tagabun

٧
٧
زَعَمَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْٓا اَنْ لَّنْ يُّبْعَثُوْاۗ قُلْ بَلٰى وَرَبِّيْ لَتُبْعَثُنَّ ثُمَّ لَتُنَبَّؤُنَّ بِمَا عَمِلْتُمْۗ وَذٰلِكَ عَلَى اللّٰهِ يَسِيْرٌ
za'amallażīna kafarū al lay yub'aṡụ, qul balā wa rabbī latub'aṡunna ṡumma latunabba`unna bimā 'amiltum, wa żālika 'alallāhi yasīr
7. Orang-orang yang kafir mengira, bahwa mereka tidak akan dibangkitkan. Katakanlah (Muhammad), “Tidak demikian, demi Tuhanku, kamu pasti dibangkitkan, kemudian diberitakan semua yang telah kamu kerjakan.” Dan yang demikian itu mudah bagi Allah.
Dalam ayat ini, Allah menerangkan bahwa orang musyrik beranggapan tidak akan ada hari kebangkitan, hari perhitungan, dan hari pembalasan. Anggapan mereka ini diungkapkan juga dalam ayat yang berbunyi:

Apabila kami telah menjadi tanah, apakah kami akan (dikembalikan) menjadi makhluk yang baru? (ar-Ra'd/13: 5)

Firman Allah:

Siapakah yang dapat menghidupkan tulang-belulang, yang telah hancur luluh? (Yasin/36: 78)

Anggapan orang musyrik yang salah itu ditolak Allah dengan tegas. Allah menyatakan bahwa hari kebangkitan dan hari pembalasan itu pasti ada, dan semua manusia dihidupkan kembali pada hari itu. Lalu diberitakan semua yang pernah mereka perbuat di dunia sampai kepada yang sekecil-kecilnya untuk dihisab dan diberi balasan. Yang demikian ini bagi Allah sangat mudah dan tidak ada kesulitan sama sekali. Firman Allah:

Katakanlah (Muhammad), "Yang akan menghidupkannya ialah (Allah) yang menciptakannya pertama kali. Dan Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk. (Yasin/36:79)

Dalam ayat yang lain Allah berfirman:

Dan orang-orang yang kafir berkata, "Hari Kiamat itu tidak akan datang kepada kami." Katakanlah, "Pasti datang, demi Tuhanku yang mengetahui yang gaib, Kiamat itu pasti akan datang kepadamu. (Saba'/34: 3)