51.Qs Az-Zariyat

٤٣
٤٣
وَفِيْ ثَمُوْدَ اِذْ قِيْلَ لَهُمْ تَمَتَّعُوْا حَتّٰى حِيْنٍ
Wa fī ṡamūda iż qīla lahum tamatta‘ū ḥattā ḥīn(in).
43. (Begitu pula Kami meninggalkan) pada (kaum) Samud (tanda-tanda kekuasaan Allah) ketika dikatakan kepada mereka, “Bersenang-senanglah kamu sampai waktu yang ditentukan!”
Tafsir Ringkas : Dan perhatikanlah pula tanda-tanda kekuasaan Kami pada ki-sah kaum Samud. Ingatlah ketika dikatakan kepada mereka oleh Nabi Saleh, “Bersenang-senanglah kamu sampai waktu yang telah ditentukan oleh Allah.”

Tafsir Tahlili: (43-44) Dalam ayat ini Allah swt menerangkan kisah kaum ¤amµd yang berisi nasihat bagi yang sadar dan yang memikirkan tanda-tanda kenyataan adanya Tuhan. Yaitu ketika Nabi Saleh mengatakan kepada mereka agar bersenang-senang di rumah mereka sampai datang azab Tuhan. Ayat lain yang senada maksudnya, Allah berfirman:
تَمَتَّعُوْا فِيْ دَارِكُمْ ثَلٰثَةَ اَيَّامٍ ۗذٰلِكَ وَعْدٌ غَيْرُ مَكْذُوْبٍ
Bersukarialah kamu semua di rumahmu selama tiga hari. Itu adalah janji yang tidak dapat didustakan. (Hµd/11: 65);Setelah melalui tiga hari yang dijanjikan, Allah membinasakan mereka dengan azab yang berupa petir sebagaimana firman Allah berikut:
وَاَمَّا ثَمُوْدُ فَهَدَيْنٰهُمْ فَاسْتَحَبُّوا الْعَمٰى عَلَى الْهُدٰى فَاَخَذَتْهُمْ صٰعِقَةُ الْعَذَابِ الْهُوْنِ بِمَا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ ۚ ١٧
Dan adapun kaum ¤amµd, mereka telah Kami beri petunjuk tetapi mereka lebih menyukai kebutaan (kesesatan) daripada petunjuk itu, maka mereka disambar petir sebagai azab yang menghinakan disebabkan apa yang telah mereka kerjakan. (Fu¡¡ilat/41: 17)

Kemudian setelah itu diturunkan kepada mereka azab yang tidak akan bisa mereka tolak. Akan tetapi mereka mengatakan bahwa semua itu hanyalah kabar bohong belaka, bahkan mereka berlaku sombong tanpa mengkhawatirkan akibat dari ancaman Tuhan tersebut. Maka selanjutnya Allah swt menurunkan petir dari langit menyambar mereka, dan meng-hapuskan mereka semuanya, mereka melihat dan mengalami kejadian itu. Bencana tersebut adalah balasan atas dosa mereka dan atas kejahilan yang mereka lakukan.