١٧
يَعِظُكُمُ اللّٰهُ اَنْ تَعُوْدُوْا لِمِثْلِهٖٓ اَبَدًا اِنْ كُنْتُمْ مُّؤْمِنِيْنَ ۚ
Ya‘iẓukumullāhu an ta‘ūdū limiṡlihī abadan in kuntum mu'minīn(a).
17. Allah memperingatkan kamu agar (jangan) kembali mengulangi seperti itu selama-lamanya jika kamu orang-orang mukmin.
Tafsir Ringkas : Demikianlah Allah memperingatkan kamu agar tunduk dan patuh pada ketentuan-Nya, dan melarang kamu kembali mengulangi perbuatan seperti itu untuk selama-lamanya, jika kamu benar-benar orang beriman. Dan Allah menjelaskan ayat-ayat-Nya serta bentuk-bentuk akhlak yang mulia kepada kamu agar kamu melaksanakannya. Dan Allah Maha Mengetahui keadaan kamu, Mahabijaksana dalam segala aturan-Nya.
Tafsir Tahlili: (17) Pada ayat ini Allah memperingatkan kepada orang-orang mukmin supaya tidak mengulangi kembali perbuatan yang jahat dan dosa yang besar itu pada masa-masa yang akan datang. Hal itu bila mereka memang beriman. Orang yang beriman tentunya mengambil pelajaran dari apa yang diajarkan Allah, mengerjakan perintah-Nya, dan menjauhi larangan-Nya. Allah sudah mengajarkan sikap yang harus diambil menghadapi berita yang tidak jelas ujung pangkalnya, yang merugikan seorang atau kaum Muslimin, bahwa berita itu tidak boleh disambung-sambung, tetapi disikapi sebagai berita bohong.