٤
وَّيُنْذِرَ الَّذِيْنَ قَالُوا اتَّخَذَ اللّٰهُ وَلَدًاۖ
wa yunżirallażīna qāluttakhażallāhu waladā
4. Dan untuk memperingatkan kepada orang yang berkata, “Allah mengambil seorang anak.”
Dalam ayat ini Allah kembali menyebutkan tugas Rasulullah untuk memberikan peringatan kepada kaum kafir, karena kekufuran mereka dipandang perkara besar oleh Allah, terutama orang-orang kafir yang mengatakan Allah itu mempunyai anak.
Mereka itu terbagi menjadi tiga golongan, yaitu: pertama, golongan musyrikin Mekah (Arab) yang mengatakan bahwa malaikat-malaikat itu putri Tuhan; kedua, golongan orang Yahudi yang mengatakan bahwa Uzair putra Tuhan; dan ketiga, golongan orang Nasrani yang mengatakan bahwa Isa putra Tuhan.
Al-Qur'an diturunkan ke dunia untuk mengembalikan kepercayaan umat manusia kepada tauhid yang murni. Banyak ayat-ayat yang mengancam berbagai kepercayaan kepada selain Allah yang dianggap sebagai keyakinan yang sangat keliru.
Firman Allah swt:
Dan orang-orang Yahudi berkata, "Uzair putra Allah," dan orang-orang Nasrani berkata, "Al-Masih putra Allah." Itulah ucapan yang keluar dari mulut mereka. Mereka meniru ucapan orang-orang kafir yang terdahulu. Allah melaknat mereka; bagaimana mereka sampai berpaling? (at-Taubah/9: 30)