٧
فَهُوَ فِيْ عِيْشَةٍ رَّاضِيَةٍۗ
fa huwa fī 'īsyatir rāḍiyah
7. maka dia berada dalam kehidupan yang memuaskan (senang).
Dalam ayat-ayat ini, Allah menjelaskan tentang ganjaran bagi orang-orang yang banyak melakukan amal kebajikan, yaitu ketika amal mereka ditimbang dan timbangannya berat karena banyak mengerjakan amal-amal saleh. Ganjaran bagi orang-orang ini adalah kesenangan abadi di surga. Mereka hidup di dalamnya penuh dengan kebahagiaan, kenikmatan, dan kepuasan. Kita wajib mempercayai adanya mizan (neraca/timbangan) yang tersebut pada ayat ini dan dalam firman-Nya:
Dan Kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari Kiamat. (al-Anbiya'/21: 47)